Ujian Tengah Semester
Psikologi Lingkungan Reguler (A)
Tisa Eritantia (2019011173)

Menjaga kebersihan lingkungan merupakan salah satu komponen penting dalam hidup sehat, rumah yang bersih mencerminkan gaya hidup seseorang. Kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup penting seharusnya dimiliki oleh setiap individu, karena kita tidak bisa mengandalkan satu pihak untuk menjaga lingkungan tetap lestari, karena upaya pelestarian akan lebih tepat sasaran dan tepat guna, jika semua pemangku kepentingan ikut serta dalam upaya tersebut. Kebersihan lingkungan dimulai dari lingkungan rumah, untuk menjaga kebersihan lingkungan rumah kita bisa melakukan dengan membersihkan halaman dan mengelola sampah rumah tangga. Hal yang tidak kalah penting adalah menanam tanaman. Tanaman mempunyai banyak fungsi yaitu sebagai penyaring debu, penyimpanan air tanah, penyejuk dan pendingin alami serta memperindah lingkungan. Adanya pohon yang rindah, taman yang asri akan membuat nyaman dan betah di rumah.

Menjaga kebersihan lingkungan juga harus diterapkan di sekitar lingkungan kita seperti tempat ibadah. tempat ibadah adalah tempat suci yang seharusnya kita jaga kebersihannya. Menanam tanaman di lingkungan sekitar tempat ibadah merupakan salah satu upaya kita untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan. Manfaat dari menanam tanaman di sekitar rumah maupun tempat ibadah diantaranya sebagai berikut :

1. Penghematan energi, menanam pohon dapat digunakan untuk memaksimalkan keteduhan, menangkis angin dingin, menyalurkan angin sepoi-sepoi.
2. Kualitas udara lebih baik, penanaman pohon di pinggir jalan dan di lingkungan rumah dapat mengurangi polusi udara di gedung-gedung sekitar 50 persen.
3. Kesehatan mental yang lebih baik, Sebuah penelitian skala besar di Australia menemukan bahwa penduduk di daerah dengan setidaknya 30 persen pohon memiliki risiko tekanan psikologis 31 persen lebih rendah daripada mereka yang tinggal di daerah dengan lebih sedikit pohon.
4. Melawan perubahan iklim, Berharap kamu dapat melakukan lebih dari sekadar mendaur ulang dan mengurangi jejak karbonmu untuk memerangi perubahan iklim? Itu tidak akan cukup tanpa adanya pohon. Melalui fotosintesis, pohon menyerap karbon dioksida yang berbahaya, menghilangkan dan menyimpan karbon dan melepaskan oksigen kembali ke udara.
5. Mencegah erosi tanah dan limpasan air hujan. Selama hujan lebat, limpasan air mengalir ke sungai, danau, dan lahan basah, sehingga berpotensi menimbulkan banjir. Itu juga mengambil dan membawa polutan di sepanjang jalan. EPA dan Center for Watershed Protection menyadari pentingnya pohon dalam mengelola limpasan air. Daun dan ranting pohon membantu menahan hujan yang turun dan akarnya menahan tanah di tempatnya, mendorong air meresap ke dalam tanah daripada mengalir.

Untuk menyambut Suka Cita di bulan Ramadhan, mari kita bergotong royong untuk menjaga kebersihan lingkungan dan kelestariannya. Ada dua hal yang membuat lingkungan menjadi bersih pada bulan Ramadan. Pertama, lingkungan dalam arti global dan lingkungan dalam arti lokal. Lingkungan dalam arti global karena satu dari banyak tujuan ibadah puasa adalah upaya melatih diri mengendalikan hawa nafsu. Ibadah puasa bagi umat Islam yang beriman sebagai sarana melatih diri, mengen-dalikan hawa nafsu manusia agar tidak melakukan perbuatan negatif. Kedua, bagi orang yang berpuasa berupaya mengendalikan hawa nafsu menahan marah, menahan diri dari menggunjing dan lain sebagainya. Peraturan dan himbauan untuk menjaga kebersihan lingkungan akan mengingatkan manusia melakukan yang baik. Namun, penentunya manusia itu sendiri. Bila setiap orang (individu) ingin menciptakan lingkungan yang indah, bersih dan sehat, maka peraturan dan himbauan itu tidak begitu penting. Tidak perlu ada larangan, tapi yang diperlukan kemauan dari semua orang untuk menjaga kebersihan lingkungan masing-masing. Mari kita mulai dari diri masing-masing.

Referensi

Salsabela, F. Lingkungan Bersih di Bulan Ramadhan. Psikologi UMA

Tak Hanya Baik untuk Lingkungan, ini Manfaat Menanam Pohon di Rumah Halaman all - Kompas.com