PSIKOLOGI SOSIAL 1 : ESSAY PENGABDIAN DI MASYARAKAT
PSIKOLOGI
SOSIAL B (UST REGULAR 1) : PENGABDIAN DI MASYARAKAT
Dosen : Dr.
Arundati Shinta, M.A.
Semester : Ganjil 2022
Widyaningrum Pramesti (2022011080)
Fakultas Psikologi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
Yogyakarta
Pesantren
adalah suatu tempat pendidikan dan pengajaran keagamaan yang menekankan
pelajaran agama islam dan didukung asrama sebagai tempat tinggal santri yang
bersifat permanen. Tujuan
pendidikan pesantren bukanlah untuk mengejar kepentingan kekuasaan, uang dan
keagungan duniawi, tetapi ditanamkan kepada mereka bahwa belajar adalah semata-mata
kewajiban dan pengabdian kepada Tuhan.
Pondok
Pesantren Asy Syifa’ Muhammadiyah Bantul mengadakan progam wajib bagi
alumni-alumni. Hal ini bukan hanya bertujuan untuk saling berbagi ilmu yang
telah diperoleh selama di pondok, tapi juga bisa memberikan motivasi terhadap
santri-santri supaya mereka termotivasi menjadi lulusan terbaik dan mendapatkan
materi-materi secara akademik maupun non akademik.
Ponpes
tempo dulu masih banyak berkembang sampai saat ini dengan santriwan
santriwatinya yang bertambah banyak. Oleh karena itu ponpes sekarang ini
menjadi dunia pendidikan yang banyak dicari oleh masyarakat sebagai tempat
pendidikan putra – putrinya. Pendidikan Ponpes zaman sekarang, menjadi menjamur
dimana – mana karena kurikulumnya yang mulai menyesuaikan dengan kurikulum
pendidikan nasional tetapi tanpa menghilangkan karakteristik tradisionalnya.
Banyak
sekali zaman sekarang yang memasukan putra putrinya ke Ponpes dengan tujuan
dapat memperoleh pelajaran secara dunia dan akhirat. Pondok pesantren Asy Syifa’
Muhammadiyah Bantul juga menjadi tujuan para orang tua untuk menyekolahkan
anaknya di Ponpes. Selain biaya yang terjangkau, para santri juga memperoleh
ilmu yang berkualitas.
Pondok
Pesantren Asy Syifa’ Muhammadiyah Bantul berada di bawah naungan PDM Bantul.
Ponpes yang didirikan di Gunungan, Bambanglipuro ini termasuk bentuk Amal 4
Usaha Muhammadiyah. Para alumni di wajibkan menjalankan pengabdian supaya dapat
menyesuaikan lingkungan sebelum mulai berkiprah ke masyarakat. Supaya tidak
mengalami culture shock waktu mulai terjun ke ranah masyarakat.
Saya
mulai mengabdikan diri di Pondok Pesantren Asy-Syifa’ pada tahun 2021 sesuai
dengan syarat dan ketentuan saya mengabdi selama 1 tahun lamanya hingga Agustus
2022. Banyak sekali pengalaman yang saya dapatkan selama mengabdi di pondok
seperti, Mengajar anak Mts, mengajar anak sd, menjadi wali kelas di pondok, mendampingi
acara Hizbul Wathan.
Saya
melakukan kegiatan banyak sekali ketika di pondok seperti, setiap pagi harus
bangun pagi untuk mendampingi anak-anak hafalan Al-Quran, mengajar anak SD karena
diminta oleh guru dari SD untuk mendampingi anak kelas 3 dan 6 hafalan
surat-surat pendek, setiap hari Rabu karena pada hari Rabu saya libur kuliah,
maka saya mengajar di hari Rabu, setelah pulang dari SD lanjut mendampingi
anak-anak Mts untuk setoran Al-Qur’an.
Sesekali
ada acara tahunan pondok seperti kemah atau hiking. Waktu bulan maret, saya
menjadi panitia pengembaraan di bidang konsumsi. Senang sekali waktu itu,
karena bisa lebih menghabiskan waktu bersama anak-anak pondok. Ketika ujian
pondok, saya pernah di tempatkan sebagai sie soal dan sekertaris karena pihak
pondok merasa bahwa saya mampu mengerjakannya.
Tidak
memungkiri mendampingi anak sebegitu banyak dan terkadang mendapat sedikit
tekanan dari pengurus pondok, tugas kuliah agak terbengkalai, namun saya menyempatkan
waktu saya untuk mengerjakan tugas dan mengumpulkan tepat waktu, tak hanya itu
ketika saya sedang kesusahan, banyak sekali yang membantu saya sehingga
pekerjaan saya terbantu.
Alhamdullillah
saya merasa seperti dibutuhkan di pondok sehingga pengurus pondok menyuruh saya
untuk melanjutkan pengabdian, namun saya mencukupkan 1 tahun dan fokus kuliah
karena semester 3 sudah masuk offline. Semoga pengalaman saya menjadi inspirasi
bagi kalian semua untuk senantiasa berbuat baik dimana saja. Mungkin menurut
kalian, kalian itu merasa tidak bisa mengabdikan diri di masyarakat, namun
ternyata banyak sekali orang yang membutuhkan jasa kalian untuk berkiprah di
masyarakat. Tetap semangat, Salam dan Bahagia.
0 Comments