Tulisan
untuk Ujian Tengah Semester Psikologi
Sosial 2
Dosen
pengampu : Arundati Shinta
Nama
: Aprilia Nita Ningrum
2021011048
puisi
Meyakinkan orang lain
atau komunikasi persuasif adalah melakukan upaya untuk mengubah sikap dan
pendapat seseorang dengan cara yang luwes, manusiawi dan berkata halus. Menurut
Nothstine (dalam Soemirat, 2017) mengatakan persuadee kedalam 7 macam ,yang
pertama persuadee (sekelompok orang yang
menyampaikan pesan). Yang pertama selalu menentang dan melawan persuader (orang yang menjadi tujuan pesan itu).
Yang kedua persuadee melakukan penolakan dan menentang persuader,yang ketiga
ada persuadee yang netral mereka tidak pro maupun kontra terhadap kita atau
tidak peduli,yang keempat persuadee yang memiliki rasa ragu-ragu antara
mempercayai atau menolak persuader. Yang kelima persuadee yang tidak mengenal
persuader sehingga harus menunggu keputusan dari persuader untuk seberapa besar
meyakinkan mereka. Yang keenam persuadee yang mendukung seperti memahami
persuader walau tidak secara terbuka. Yang ketujuh persuadee yang mendukung
persuader dengan sepenuhnya seperti menerima informasi dari persuader. Komunikasi
persuasif merupakan jenis komunikasi yang bertujuan untuk memberikan pengaruh
kepada komunikan dari komunikator terhadap sebuah kepercayaan atau sikap
komunikan. Terkadang kepercayaan seseorang tentang sesuatu yang dipercaya bisa
memberikan dampak bagi sikap diri mereka, mengubah pandangan seseorang tentang
sesuatu dapat mengubah perilaku mereka. Didalam komunikasi persuasif peran sang
komunikator sangat penting sehingga harus memiliki performa yang bagus dan baik
dalam menyampaikan atau meyakinkan seseorang. Kepribadian juga termasuk
memberikan pengaruh kepada penerima masukan atau pendapat, bahkan persepsi juga
dapat mempengaruhi
Strategi yang dilakukan
untuk meyakinkan anggota kelompok bahwa orang tersebut tidak bersalah adalah
yang pertama mendengarkan dengan seksama, jika kita ingin didengar kita harus
mendengarkan keinginan orang lain yang kita ingin bujuk ini agar rekan-rekan tidak
merasa tidak dihargai dan menguntungkan kedua belah pihak, yang kedua meskipun
tidak pandai membujuk atau meyakinkan orang maka harus berperilaku alami jangan
dibuat-buat maka itu akan mempermudah untuk negoisasi/meyakinkan orang. Yang
ketiga jangan takut atau khawatir gagal dalam meyakinkan orang lain dan jangan merasa
gugup saat meyakinkan orang karena itu akan mengacaukan keadaan sekitar.
0 Comments