Peran Arousal Approach Dalam Kehidupan Sehari-hari

 

Essay 4

Yoel Sampe Toding

2019011054

Psikologi Lingkungan Paralel

Dosen: Dr. Arundati Shinta, M.A

 

Teori Pembangkitan Arousal Approach Menurut Sarwono (1995) melalui teori ini menyatakan bahwa arousal (pembangkitan penginderaan) yang rendah akan menghasilkan pekerjaan (performance) yang rendah pula. Makin tinggi arousalnya, makin tinggi hasil pekerjaan itu. Pada pekerjaan-pekerjaan yang mudah, hasilnya akan terus meningkat dengan meningkatnya arousal, tetapi pada pada pekerjaan-pekerjaan yang sulit, hasil pekerjaan justru akan menurun jika arousal sudah melebihi batas tertentu. Dalam psikologi lingkungan, hubungan antara arousal dan performance ini dinamakan dengan Hukum Yerkes dan Dodson. Menurut hukum ini, pembangkitan penginderaan (arousal) melalui peningkatan rangsangan, dapat menghasilkan hasil kerja pada tugas-tugas yang sederhana, tetapi justru akan menganggu dan menurunkan prestasi kerja dalam tugas-tugas yang rumit. Contohnya, suara musik didalam mobil bisa merangsang semangat pengemudi, tetapi suara musik yang sama dapat menganggu konsentrasi orang yang sedang mengerjakan persoalan matematika. Contoh lainnya adalah ketika seseorang sedang santai mengambar atau mencuci mobil maka bunyi radio yang memperdengarkan music rock, akan menambah semangat orang itu. Makin keras musiknya, orang tersebut akan semakin senang. Namun, jika ia sedang serius belajar, bermain catur atau mencatat anggaran uang bulanan, kebisingan itu dianggap menganggu dan sudah tidak lagi menyenangkan.

0 Comments