MEMPERCANTIK RUMAH DENGAN KERAJINAN DARI SAMPAH/BARANG BEKAS

 

PSIKOLOGI LINGKUNGAN A

Kusdianti

2019011142

Essay 2

Dosen: Dr. Arundati Shinta, M.A

Semester: Genap 2021/2022

Fakultas Psikologi

Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta

SAMPAH adalah benda yang sering sekali kita jumpai disekitar kita. Perlu diketahui bahwa sampah tidak selalu kotor, tidak berguna dan merusak pemandangan. Terkadang sampah bisa menciptakan sesuatu yang lebih bermanfaat dan dapat memperindah pemandangan mata bahkan dapat bernilai jual. Seringkali kita salah mengartikan sampah sebagai sesuatu yang sangat kotor dan tidak bermanfaat. Definisi sampah menurut UU-18/2008 tentang Pengelolaan Sampah [68] adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia dan/atau proses alam yang berbentuk padat. Penanganan limbah sampah perlu ditangani secara keseluruhan agar limbah tersebut tidak mengganggu kesehatan, estetika, dan lingkungan. Penanganan tersebut mencakup cara memindahkan dari sumbernya, mengolah, dan mendaur-ulang kembali.

 

Pada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional 2021, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya mengungkap tentang persoalan penanganan sampah di Indonesia yang masih belum tuntas dan diasumsikan akan menjadi semakin rumit dengan semakin bertambahnya volume sampah, dimana pada tahun 2020 mencapai angka 67,8 juta ton (Violleta and Sukarelawati, 2021).

 

 Pengelolaan sampah ini dilandasi oleh mindset bahwa sampah adalah sesuatu yang tidak memiliki manfaat, oleh sebab itu sampah harus dibuang. Pola ini telah menjadi cara utama bahkan mungkin satu-satunya cara yang ditempuh kota-kota di Indonesia untuk menyelesaikan masalah sampahnya dengan lazimnya hanya mengandalkan sistem sanitary landfill atau pengurukan sampah di tempat pembuangan akhir, yang pada akhirnya menjadi menggunung dan berubah menjadi bom waktu lingkungan (Damanhuri and Padmi, 2016). Volume sampah yang tiba di tempat pembuangan akhir (TPA) diupayakan untuk dikurangi, dalam hal ini TPA diarahkan bukan lagi sebagai penerima semua jenis sampah, namun lebih kearah penampungan sampah yang benar-benar tidak bisa dimanfaatkan lagi. Salah satu upaya dalam perubahan paradigma pengelolaan sampah adalah mengubah stigma bahwa  Paradigma sampah merupakan sesuatu yang menjijikkan dan harus dijauhi. Membuang sampah sudah menjadi kewajiban setiap masyarakat, namun sebagai masyarakat kita juga dapat membantu meminimalisir jumlah sampah dan mengurangi dampak buruk sampah bagi lingkungan. Beberapa tips untuk membantu meminimalisir jumlah sampah, yakni memilah sampah dan membuang pada tempatnya, membawa kantong belanja atau tas belanja sendiri dari rumah untuk mengurangi penggunaan plastik, mendaur ulang sampah dan membuat kompos dsb.

 

MENDAUR ULANG SAMPAH PLASTIK MENJADI KERAJINAN



Sampah plastic merupakan sampah yang paling sering kita jumpai dan paling banyak. Sampah padat dapat di daur ulang dengan cara memisahkan, mengumpulkan, memproses, men- distribusi dan membuatnya menjadi barang-barang yang dapat digunakan kembali. Sampah padat juga menjadi bahan utama dalam proses daur ulang. Sampah dapat mencemari lingkungan dan mambahayakan Kesehatan bahkan dapat menyebabkan timbulnya banjir. Akan tetapi, melalui daur ulang kita dapat mengurangi sampah dan diolah lagi menjadi barang yang berguna. Daur ulang sampah adalah proses pengolahan kembali barang-barang yang tidak berguna menjadi barang yang berguna.

Guruh Permadi (2011) proses daur ulang sampah merupakan salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan pemisahan, pengumpulan, pemrosesan, pendistribusian, dan pembuatan produk atau material bekas pakai dan komponen utama dalam menajemen sampah modern. Sampah padat dapat di daur ulang dengan cara memisahkan, mengumpulkan, memproses, men- distribusi dan membuatnya menjadi barang-barang yang dapat digunakan kembali. Sampah padat juga menjadi bahan utama dalam proses daur ulang. Sampah dapat mencemari lingkungan dan mambahayakan kesehatan. Sampah juga menyebabkan timbulnya banjir. Akan tetapi, melalui daur ulang, sampah dapat diolah lagi menjadi barang yang berguna. Daur ulang sampah adalah proses pengolahan kembali barang-barang yang tidak berguna menjadi barang yang berguna.

 

Ketika produk dari plastik telah habis masa pakainya, ia dapat didaur ulang dan dimanfaatkan kembali, untuk menghasilkan suatu benda yang dapat bermanfaat. Kita dapat memanfaatkan sampah plastk menjadi barang yang lebih berguna untuk kita, misalnya daur ulang dari botol plastik untuk kreasi pot bunga.

 

Daftar Pustaka

Damanhuri, E., & Padmi, T. (2010). Pengelolaan sampah. Diktat kuliah TL3104, 5-10.

Armus, R., Mukrim, M. I., Makbul, R., Bachtiar, E., Tangio, J. S., Sitorus, E., ... & Marzuki, I. (2022). Pengelolaan Sampah Padat. Yayasan Kita Menulis.


0 Comments