Penentuan karir adalah sikap dan kompetensi individu dalam menentukan keputusan karir yang ditunjang oleh faktor pengetahuan dan keahlian. Pada saat menentukan karir, mahasiswa perlu dibantu untuk pengembangan dirinya, sehingga mereka bisa melatih pengembangan diri yang dibutuhkan untuk menemukan solusi esensial terhadap realita permasalahan di lingkungan sekitar. Pada dasarnya kemampuan soft skills harus dimiliki oleh setiap lulusan perguruan tinggi, hal tersebut diperlukan untuk mencari pekerjaan. Tuntutan karir di dunia kerja saat ini semakin berkembang, sehingga berdampak pada skill yang dibutuhkan untuk mencapai karir.

Pada psikologi lingkungan terdapat teori level adaptasi. Adaptasi merupakan suatu proses modifikasi kehadiran stimulus yang berkelanjutan. Ketika seseorang mengalami proses adaptasi, perilakunya diwarnai kontradiksi antara toleransi terhadap kondisi yang menekan dan perasaan ketidakpuasan sehingga orang akan melakukan proses pemilihan dengan dasar pertimbnagan yang rasional antara lain memaksimalkan hasil dan meminimalkan biaya. DIKTI merumuskan ada 23 atribut soft skills yang dominan di lapangan kerja salah satunya adalah bertindak dan bersikap fleksibel. Menurut saya  teori level adaptasi memiliki kaitannya dengan bertindak dan bersikap fleksibel, karena jika sudah menentukan karir maka harus bersiap diri untuk beradaptasi dengan lingkungan baru dan soft skills  bertindak dan bersikap fleksibel akan sangat berguna bagi adaptasi.